IVLM 2023: Terobos Dunia Konfeksi Bali dan Keajaiban Wisata Bali Selatan!

Berita
  • 24 November 2023
    Oleh : liza putri pagan

    Indonesia Vocational Link And Match 2023 (IVLM) mempersembahkan kunjungan industri yang penuh inspirasi dan peluang kerja sama. Ratusan peserta dari berbagai SMA/SMK/MA dan komunitas pendidikan vokasi di seluruh Indonesia hadir untuk merasakan pengalaman tak terlupakan.

     

    Hari ini, kegiatan menarik tersebut memulai perjalanan pendidikan dan inspirasi di Bali Selatan. Peserta diberikan kesempatan langka untuk menyelami dunia produksi dan pemasaran di Cok Konfeksi Bali, tempat di mana kreativitas dan ketelitian bertemu dalam setiap jahitan.

     

    Cok Konfeksi Bali, yang merupakan bagian dari Krisna Bali, tidak hanya dikenal sebagai pusat garmen terbesar di Bali tetapi juga sebagai destinasi wisata oleh-oleh yang populer di pulau ini. Dengan tenaga jahit yang andal, perusahaan ini menghasilkan produk berkualitas tinggi untuk pasar massa.

     

    Rektor Universitas Sains dan Teknologi Komputer (STEKOM) Semarang, Dr. Joseph Teguh Santoso, M.Kom, menyampaikan bahwa IVLM 2023 tidak hanya tentang kunjungan industri, tetapi juga tentang membangun jaringan dan kemitraan antara institusi pendidikan dan perusahaan terkait.

     

    "Sesi ini menciptakan ruang untuk pertukaran ide, kolaborasi, dan peluang kerja sama." Ujarnya, menyoroti nilai-nilai positif dari acara tersebut.

     

    Kunjungan industri memberikan wawasan mendalam tentang proses produksi, Abdul Kholik dari SMKN 1 Bangil Pasuruan Jawa Timur juga melihat peluang kerja sama dalam penyerapan tenaga kerja. Meskipun kunjungan dilakukan pada hari Minggu dan produksi sedang libur, peserta tetap memperoleh pemahaman mendalam tentang industri konfeksi.




    Sementara itu, I Gusti Ngurah Krisna Adijaya selaku kepala Bidang pendidikan SMK di Dinas Pendidikan dan Olahraga Provinsi Bali mengaku sangat mengapresiasi kegiatan 1St Indonesia Vocational link and match 2023 ini.

     

    "Besar harapan kami kolaborasi dengan Top Loker melalui STEKOM menjadi jawaban atas angka pengangguran terbuka dari lulusan SMK di Bali," tandasnya.

     

    Dari 177 SMK di Bali, setiap tahunnya angka kelulusan mencapai 90.000 dan ada sekitar 4,1% atau 3600 diantaranya yang sulit mendapatkan pekerjaan.

     

    "Kami percaya ini adalah salah satu solusi dari permasalahan angka pengangguran." Katanya.

     

    Setelah menjelajahi dunia industri, para peserta IVLM tidak hanya dihadiahi wawasan bisnis, tetapi juga diajak untuk mengeksplorasi keindahan Bali Selatan. Objek Wisata Garuda Wisnu Kencana (GWK) dan Pantai Melasti Ungasan menjadi destinasi berikutnya yang memukau para peserta, melengkapi pengalaman mereka dalam kunjungan yang mendalam dan bermakna.


    Hubungi Kami ? 7.041