Kaliwungu - SMAN 1 Kaliwungu menggelar acara sosialisasi dan
bimbingan teknis Toploker.com yang bertujuan untuk membekali siswa dengan
keterampilan kerja di era digital. Acara ini mendapat sambutan antusias dari
siswa dan guru yang hadir, menunjukkan pentingnya pemahaman mengenai dunia
kerja yang terus berkembang.
Dalam acara yang diadakan di aula sekolah, perwakilan dari
Toploker.com memandu siswa-siswa dalam memahami cara menggunakan platform
pencarian kerja online tersebut. Mereka juga memberikan tip dan trik dalam
mencari pekerjaan, mulai dari pembuatan CV yang menarik, tip wawancara kerja,
hingga cara membangun jejaring profesional.
Kepala Sekolah SMAN 1 Kaliwungu, Ibu Siti Wikoyatun, dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya keterampilan kerja di era digital saat ini. "Kami berupaya mempersiapkan siswa kami untuk menjadi generasi yang siap menghadapi dunia kerja yang penuh dengan teknologi. Melalui kerja sama dengan Toploker.com, kami berharap siswa kami dapat memahami dan memanfaatkan peluang yang ada di dunia kerja," ujarnya.
Selain bimbingan teknis, acara ini juga menampilkan sesi
diskusi antara siswa dengan alumni SMAN 1 Kaliwungu yang telah sukses di dunia
kerja. Alumni berbagi pengalaman dan tip kepada siswa-siswa mengenai tantangan
dan peluang di dunia kerja, serta bagaimana menghadapinya dengan bijak.
Siswa-siswa pun aktif mengikuti sesi tanya jawab, mengajukan
pertanyaan seputar karier, keterampilan yang dibutuhkan, dan bagaimana
mempersiapkan diri untuk masuk ke dunia kerja. Antusiasme siswa menunjukkan
kesadaran mereka akan pentingnya mempersiapkan diri sejak dini untuk masa depan
yang lebih cerah.
Acara ditutup dengan harapan agar apa yang telah disampaikan
dan dipelajari selama sosialisasi dan bimbingan teknis Toploker.com dapat
diaplikasikan oleh siswa dalam kehidupan nyata. Dengan demikian, diharapkan
siswa SMAN 1 Kaliwungu dapat lebih siap dan kompetitif dalam menghadapi dunia
kerja di era digital yang semakin kompetitif dan dinamis.
Kerja sama antara SMAN 1 Kaliwungu dan Toploker.com ini
diharapkan dapat menjadi contoh bagi sekolah-sekolah lain dalam membekali siswa
dengan keterampilan kerja yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini.