Direktur Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) Kemendikbudristek RI, Wardani Sugiyanto, secara resmi menutup SMK Fest 2024 yang digelar di Taman Budaya Art Center Denpasar. Acara yang berlangsung meriah itu berhasil mencatat partisipasi peserta sebanyak 1.164 orang, meningkat 776% dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Wardani Sugiyanto, dalam penutupan acara pada Jumat malam (23/3/2024), mengungkapkan kekagumannya atas antusiasme siswa yang terlibat langsung dalam event tersebut. Bahkan, ia menyampaikan rasa bangganya karena melihat banyaknya siswa, termasuk siswa disabilitas, yang turut berperan dalam penyelenggaraan dan menjadi pengisi acara.
"Dengan antusiasme siswa yang terlibat langsung dalam event ini, bahkan melibatkan siswa disabilitas, ini sungguh menarik," ujarnya.
Wardani juga menyampaikan harapannya agar kemitraan yang telah terjalin baik dapat ditingkatkan dan dikuatkan lagi, demi pemenuhan kebutuhan tenaga kerja di dunia usaha dan industri di Indonesia.
Selain itu, ia menekankan pentingnya peran SMK sebagai penyumbang kebutuhan tenaga kerja di Indonesia. Menurutnya, dengan meningkatnya kompetensi siswa SMK, pertumbuhan industri di Tanah Air akan makin maju.
"Saya mengapresiasi potensi anak-anak kita, dan itu penting. Potensi apapun itu, olahraga, seni, kompetensi teknis bahkan melibatkan anak berkebutuhan khusus, perlu diteruskan," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Crisna Adijaya, SSTP. MM, menjelaskan bahwa SMK Fest bertujuan memberikan panggung bagi peserta didik dan komunitas guru untuk berkreasi dan berekspresi.
"SMK Festival ini adalah ajang lomba talenta dan kompetensi yang dikemas dalam bentuk Expo dan ajang kreativitas siswa, siswi, dan guru SMK, SMA, dan SLB se-Bali," katanya.
Dengan demikian, SMK Fest 2024 tidak hanya menjadi wadah
untuk mengasah bakat dan kreativitas, tetapi juga sebagai sarana untuk
memperkuat kemitraan antara sekolah dengan berbagai pihak terkait.