Sebuah perusahaan identik dengan lingkungan kerja yang tegang, keras, dan selalu bergerak cepat. Tuntutan untuk mencapai target penjualan dan pemasukan pun begitu tinggi, Belum lagi pengukuran performa yang semakin ketat, membuat para pemimpin ataupun anggota tim harus terus bekerja di bawah tekanan. Dengan kondisi semacam ini, berbagai kendala bisa muncul dalam berbagai bentuk.
Salah satu penyebab kegagalan perusahaan kecil yang paling sering terjadi adalah adanya bentrokan di antara para anggota tim inti (termasuk pimpinan dan co-founder). Bentrokan ini bisa karena perbedaan pendapat, karakter, latar belakang, hingga pengalaman.
Seorang karyawan dianggap memiliki nilai baik dan dibutuhkan perusahaan apabila orang tersebut mampu yang menjalankan tugasnya dengan baik mempunyai tanggung jawab pada pekerjaan. Melakukannya dengan kehati-hatian. Serta melaporkan hasil dengan sebuah kejujuran.
Selain itu karyawan yang baik memiliki kemampuan hubungan sosial baik kepada rekan kerja atau atasan. Hal seperti itu bisa dikatakan sebagai contoh karyawan yang baik.
Berikut ini terdapat beberapa kualifikasi yang menunjukkan bahwa seorang karyawan dikatakan baik, di antaranya :
1. Karyawan yang memiliki etika baik
Etika terkadang tidak semua orang akan menerapkan dengan baik. Hal kecil dalam etika diatur sehingga akan terlihat sekali jika kita mengabaikan etika. Contoh, ketika rekan sedang berbicara anda justru asik memainkan ponsel, ketika sedang bicara sibuk dengan kontak kata ke lain arah. Contoh kecil ini yang membuat performa kerja anda terlihat tidak bagus.
2. Memiliki motivasi tinggi
Karyawan yang memiliki motivasi akan selalu memberikan perkembangan dan kemajuan dalam hal ide atau pekerjaan apapun. Motivasi membuat karyawan akan terua progres dalam mencapi tujuan. Selain itu karyawan yang baik akan mengoptimalkan segala jenis pekerjaannya dimanapun.
3. Selalu menjalankan evaluasi yang diberikan
Sebagai karyawan yang tidak luput dari segala kesalahan pastinya akan selalu ada evaluasi dari atasan. Evaluasi itu dilakukan dengan baik oleh karyawan yang memang memiliki niat memperbaiki kesalahannya. Selain evaluasi atasan membuat Anda menjadi lebih baik ada juga untuk mampu bersaing dengan rekan kerja lainnya agar bisa mencapai jabatan yang diinginkan.
Biasanya karyawan yang baik memiliki ciri seperti yang telah disampaikan di atas dan contohnya bisa diterapkan pada diri Anda sendiri.
Contoh kinerja karyawan yang baik dalam kehidupan sehari-hari seorang pegawai adalah. Selalu mendapatkan apresiasi dari siapa pun, dapat menginspirasi karyawan lain untuk melakukan pekerjaan yang terbaik.
Karyawan dengan kinerja yang memuaskan pastinya tidak terlepas dari kerja keras dan kemauan yang kuat. Selalu profesional dalam menghadapi apapun dan terus memperbaiki kesalahan yang telah terjadi.