Di dunia sekarang ini, apa yang kita lakukan dan bagaimana kita hidup mempengaruhi bagaimana kita dinilai oleh lingkungan kita. Selain itu, seiring dengan perkembangan teknologi, gaya hidup kita juga berubah - terkadang menjadi lebih baik, dan terkadang tidak. Misalnya, di kota besar, belajar bisa jadi jauh lebih menantang daripada di kota kecil atau pedesaan.
Selama masa dewasa awal, orang-orang beralih dari ketergantungan menjadi mandiri. Ini bisa sulit, karena beberapa orang mungkin tidak cukup dewasa untuk memperhitungkan pengaruh lingkungan terhadap kehidupan mereka.
Beberapa orang memiliki pola menginginkan kehidupan yang sangat nyaman. Misalnya, mereka mungkin pergi berbelanja dan nongkrong di tempat umum seperti mal dan plaza. Terkadang, pola ini dapat menyebabkan orang ingin bersaing satu sama lain di lingkungan sosialnya dengan berusaha menjadi orang yang paling populer.
Namun, alasan utama mengapa gaya hidup siswa menjadi lebih menuntut adalah karena mereka kurang percaya diri dan perlu menjadi populer di antara teman-temannya agar merasa nyaman dengan diri mereka sendiri. Hal ini, selain kebutuhan uang yang terus meningkat untuk menutupi biaya pendidikan dan hidup, telah menyebabkan banyak siswa mencari pekerjaan untuk membantu memenuhi kebutuhan.
Meningkatnya tuntutan gaya hidup mahasiswa antara lain karena popularitas situs media sosial seperti Instagram dan Facebook yang menampilkan banyak barang mewah. Hal ini kemudian mempengaruhi gaya hidup mahasiswa yang semakin mulai mengkonsumsi hal-hal seperti fashion, liburan, kafe dengan harga tinggi, dan telepon yang lebih baru dan lebih maju.Gaya Hidup Positif Bagi Mahasiswa.
Cara bijak gaya hidup dapat mencakup banyak hal, tetapi berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu adalah :
1. Menetapkan tujuan dan nilai hidup yang jelas: Menentukan apa yang benar-benar penting bagi Anda dalam hidup dan memprioritaskan tujuan-tujuan itu dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih bijak tentang bagaimana Anda menghabiskan waktu, uang, dan energi.
2. Mengelola uang dengan baik: Menghindari hutang yang tidak perlu, menghemat uang untuk keperluan yang penting, dan menginvestasikan uang Anda dengan bijak dapat membantu Anda mencapai tujuan keuangan jangka panjang.
3. Menerapkan prinsip keberlanjutan: Berusaha untuk hidup secara berkelanjutan dengan mengurangi konsumsi bahan-bahan yang merusak lingkungan, memilih produk-produk yang ramah lingkungan, dan menghemat sumber daya dapat membantu Anda hidup lebih seimbang dan bertanggung jawab terhadap planet ini.
4. Memelihara kesehatan tubuh dan pikiran: Berolahraga secara teratur, makan makanan sehat, dan menjaga kesehatan mental dapat membantu Anda memiliki energi dan kesejahteraan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan hidup Anda.
5. Menjalin hubungan yang bermakna: Memiliki hubungan yang positif dan bermakna dengan orang lain dapat membantu Anda merasa bahagia dan memenuhi kebutuhan sosial Anda.
6. Memprioritaskan waktu dan energi: Menyusun jadwal yang baik dan menetapkan prioritas yang jelas dapat membantu Anda mengalokasikan waktu dan energi Anda secara efektif untuk mencapai tujuan hidup Anda.
7. Belajar secara terus-menerus: Mengembangkan kebiasaan belajar sepanjang hayat dapat membantu Anda terus berkembang dan memperoleh pengetahuan yang berguna untuk mencapai tujuan hidup Anda.
Padahal, idealnya masa kuliah tidak hanya diisi oleh pemenuhan gaya hidup saja. Alangkah baiknya jika masa kuliah dapat digunakan untuk melatih kemampuan diri secara sosial dan mengasah keterampilan di banyak bidang seperti kuliah sambil kerja di s1 kelas karyawan. Hal ini bertujuan agar mahasiswa memiliki kesiapan untuk menempuh dunia kerja dengan penuh tanggung jawab.
Salah satu yang bisa dicoba mahasiswa yaitu kuliah sambil kerja di program kuliah kelas karyawan. Meskipun tidak mudah, kuliah sambil kerja memberikan dampak positif di antaranya yaitu mengasah kemampuan di bidang tertentu, membentuk kerjasama tim, membangun interaksi dan menjalin koneksi di lingkungan sosial, melatih tanggung jawab dan mengelola waktu serta mempersiapkan diri menjadi pribadi tangguh yang siap menghadapi dunia yang lebih luas lagi. Yok baca lainnya.
