Work From Home atau biasa disebut dengan WFH sudah bukan suatu hal yang asing di telinga masyarakat. Sudah setahun pandemi covid 19 melanda dunia tanpa tahu kapan pandemi ini akan segera berakhir. Banyak sekali perubahan terjadi semenjak pandemi covid 19 melanda. Meskipun demikian, berawal dari pandemi covid 19 inilah pada akhirnya peradaban manusia berubah yaitu dengan mempercepat digitalisasi dan memaksa manusia untuk menjalankan kehidupannya dari rumah, mulai dari jual-beli, ibadah, sekolah termasuk bekerja.
Dalam kurun waktu yang cukup panjang, tentu sebagian besar orang telah memahami dengan baik konsep dan cara kerja saat menjalani WFH. Namun tidak sedikit pula yang masih banyak melakukan kesalahan. Mulai dari bekerja di tempat tidur, tidak membuat jadwal, mengenakan piyama, dan masih banyak lagi. Kesalahan tersebut memang tampak sepele, akan tetapi jika terus dilakukan akan berdampak besar bagi kesehatan dan kualitas kerja.
1. Mengenakan piyama selama jam kerja
Sebagian dari kita mungkin telah menjadikan piyama sebagai 'seragam' kerja selama WFH, salah satu alasannya karena piyama sangat nyaman dikenakan. Perlu diketahui bahwa menggunakan piyama ataupun pakaian tidur saat WFH terkadang justru membuat mood jadi tidak baik dan malas-malasan. Akan lebih baik jika menggunakan pakaian yang rapi, sopan namun tetap santai dan nyaman untuk bekerja.
Sebuah studi terbaru dari Medical Journal of Australia yang diluncurkan pada Desember 2020 lalu itu menemukan fakta bahwa mereka yang mengenakan piyama saat bekerja dari rumah melaporkan kesehatan mental yang lebih buruk daripada mereka yang memiliki anak kecil. Bukan hanya itu, mengenakan pakaian yang sama dengan yang dipakai saat tidur juga dapat membuat kita cepat lelah. Agar WFH berjalan maksimal, pastikan Anda melakukan segala rutinitas kerja yang dilakukan sebelum pandemi. Mulai dari mandi di pagi hari, berganti busana, berdandan natural, dan jangan lupa sarapan.
2. Menunda pekerjaan
Bekerja di rumah memang bisa membuat kita merasa lebih santai karena tidak berhadapan langsung dengan atasan ataupun tidak dibatasi dengan jam kantor sehingga bisa lebih leluasa.
Meski begitu jangan sampai kondisi tersebut membuat kita terbiasa menunda pekerjaan. Bukan hanya membuat kualitas kerja menurun dan pekerjaan jadi menumpuk di akhir, menunda pekerjaan juga bisa meningkatkan stres yang berujung pada gangguan mental.
Menerapkan jam kantor di rumah dapat membuat Anda lebih mudah dihubungi oleh atasan, rekan kerja maupun kolega. Tidak mengubah jam kerja kantor juga dapat membantu lebih mudah menyelesaikan pekerjaan sesuai waktu yang ditentukan. Selain itu menetapkan prioritas ini menjadi upaya agar tidak merasa terbebani selama work from home.
3. Bekerja di atas kasur
Salah satu hal paling menyenangkan selama bekerja di rumah yaitu bisa memilih lokasi kerja sesuka hati, termasuk di tempat tidur dan sofa. Meskipun dua tempat tersebut memang sangat nyaman tetapi ternyata tidak baik untuk produktivitas kerja selama WFH.
Tidak memiliki ruang bekerja sendiri tentu dapat berpotensi menurunkan tingkat produktifitas saat WFH. Tidak bisa dimungkiri jika bekerja di rumah akan memicu berbagai gangguan yang muncul. Mulai dari bermain ponsel, bersantai-santai, mengurus urusan rumah, hingga mengobrol dengan anggota keluarga lainnya. Oleh sebab itu perlu menjauhkan diri dari hal-hal yang bisa memicu gangguan tersebut sementara waktu. Salah satunya dengan membuat ruang kerja sendiri. Jadi, alih-alih berbaring di tempat tidur dengan laptop, cobalah membuat suasana yang kondusif. Cara mengatasinya, bisa memindahkan meja tempat bekerja ke sudut yang jauh dari gangguan, dan menyediakan kursi seperti yang dilakukan di meja kantor.
4. Mengabaikan kesehatan
Salah satu keuntungan bekerja di kantor adalah kita memiliki banyak kesempatan untuk bergerak, sementara bekerja di rumah seharian justru membuat kita lebih banyak menghabiskan waktu untuk duduk yang bisa menyebabkan sakit punggung, postur tubuh memburuk, dan kesemutan. Untuk itu, di momen WFH ini kita tidak boleh mengabaikan kesehatan yaitu dengan menyempatkan waktu untuk berolahraga dan makan makanan sehat.