Setiap orang yang hidup di bumi ini pasti pernah merasakan ketakutan, karena ketakutan akan kegagalan adalah hal manusiawi yang dapat terjadi kepada siapa pun bahkan kepada orang yang sudah sukses pun masih merasa takut gagal. Namun, rasa takut gagal bagi mereka yang sudah meraih kesuksesan dapat dihalau dengan sikap yang sudah terbentuk yaitu mengalihkan rasa takut dengan keberanian. Berbeda jika rasa takut itu terjadi pada orang yang belum pernah memulai tujuan selangkah pun.Â
Ketakutan akan sebuah kegagalan akan menghambat kemajuan dalam meraih sukses. Jadi jangan harap menjadi orang sukses kalau mencoba saja masih merasakan ketakutan. Lebih baik lawan saja rasa takut tersebut dengn berani mencobanya.Â
Mengapa orang bisa merasa takut gagal? Apa sebabnya ?
Ada yang takut gagal karena tidak yakin dengan diri sendiri, takut mengecewakan orang lain, sampai pengalaman traumatis yang dimiliki saat kecil. Itu semua yang akhirnya membentuk ketakutan yang bisa dialami sekarang. Penyebab tersebut diperinci lagi menggunakan sebuah contoh seperti ini, misal kita merasa takut tidak bisa menjadi sosok yang baik bagi orang-orang sekitar. Maka, seharusnya rasa takut tersebut dapat dirubah dengan memaksimalkan apa pun yang kita mampu agar orang-orang terdekat kita merasakan kebahagiaan hasil dari tangan kita sendiri.Â
Justru rasa takut berlebihan yang kita tampakan akan berdampak bahwa diri kita tidak menikmati hidup ini dengan penuh ketenangan, baik fisik maupun mental. Seringkali itu memunculkan perasaan kecewa, dan membuat kita jadi merasa cemas yang berlebihan dan over thinking, alias berpikir terlalu jauh. Sebenarnya rasa takut setiap orang dapat dikendalikan oleh diri kita sendiri tanpa perlu harus mengikuti rasa takut tersebut.Â
Lalu, apa yang harus dilakukan untuk mengatasi rasa takut pada kegagalan?
1.Merefleksikan diri
Refleksi diri bertujuan untuk bisa mencari cara agar mampu meminimalisir kegagalan yang mungkin terjadi. Misal ketika kita takut gagal dalam menjalankan suatu bisnis usaha kue, mungkin karena suatu alasan di mana alasannya adalah takut tidak ada yang beli. Kita bisa mencoba untuk merefleksikan diri, kira-kira hambatan apa saja yang mungkin dimiliki baik saat ini maupun di masa yang akan datang.Â
2.Membuat perencanaan yang baikÂ
Perencanaan yang baik akan meminimalisir kegagalan sehingga memiliki arah yang jelas. Perencanaan risiko dalam berbisnis misalnya, harus mempertimbangkan analisis pasar dan risiko yang mungkin terjadi. Merencanakan tujuan yang pasti akan memudahkan dalam mengambil langkah yang tepat.Â
3.Berusaha mengambil risiko
Melawan rasa takut dalam sebuah kesuksesan tidak bisa lahir dengan sendirinya. Risiko pun kadang harus diambil dengan penuh tanggung jawab. Lebih berani mengambil resiko lebih baik daripada kita takut memulai sesuatu. Risiko tersebut justru menjadi tantangan bagi kita untuk berhati-hati dalam memberikan peluang kegagalan pada kesuksesan.Â
Jadi, jika kita masih takut pada sebuah kegagalan pasti peluang untuk gagal sukses lebih besar. Walaupun kegagalan adalah sifat manusiawi yang pasti terjadi, namun dengan ketakutan justru bisa diatasi dengan menyikapinya sebagai tantangan bukan sbuah kegagalan. Berani memulai tanpa takut gagal adalah prinsip orang sukses di mana pun berada. Belajar dari mereka yang telah berhasil bahwa sukses harus siap dengan sebuah kegagalan dan ketakutan. Namun, untuk berhasil memenangkan perang maka cukup tampilkan sifat positif dalam diri kita dan harus membalikan ketakutan dengan sebuah keberanian.Â