Etika berasal dari kata Yunani ethos, yang dalam bentuk jamaknya (ta etha) berarti "kebiasaan" atau "kebiasaan". Oleh karena itu, etika mengacu pada nilai-nilai, cara hidup yang baik,aturan hidup yang baik dan semua kebiasaan yang diturunkan dari orang ke orang atau dari generasi ke generasi. Kebiasaan ini dimanifestasikan sebagai pola perilaku yang diulang-ulang sebagaikebiasaan.
Yang menarikdalam pengertian ini adalah bahwa etika sama persisdengan konsep moralitas. Moralitas berasal dari kata latin mos, yang dalam bentuk jamaknya (mores) berarti "kebiasaan" atau "Adat istiadat" atau "kebiasaan" .Jadi secara harafiah, etika dan moralitas sama-sama berarti sistem nilai tentang bagaimana manusia harus hidup baik sebagai manusia yang telah diinstitusionalisasikan dalam sebuah adat kebiasaan yang kemudian terwujud dalam pola perilaku yang terulang dalam kurun waktu yang lama sebagaimana layaknya sebuah kebiasaan.
Etika bisnis juga merupakan studi profesional tentang moral yang benar dan salah. Penelitian ini berfokus pada standar moral yang berlaku untuk perilaku politik, kelembagaan, danbisnis. Etika bisnis terdiri dari standar formal dan bagaimana standar tersebut diterapkan pada sistem dan organisasi yang digunakan masyarakat modern untuk memproduksi dan mendistribusikan barang dan jasa, dan bagaimana standar tersebut diterapkan pada orang-orang di dalam organisasi tersebut.
Etika bisnis lebih inklusif daripada peraturan hukum dan lebih tinggi dari standar minimum peraturan hukum, karena ketika berbisnis, Anda sering menemukan area abu-abu yang tidak diatur oleh peraturan hukum.
Bertens (2000) mengungkapkan bahwa Etika Bisnis adalah pemikiran refleksi kritis tentang moralitas dalam kegiatan ekonomi dan bisnis. Sedangkan Velasquez (2005) mengungkapkan bahwa etika Bisnis merupakan studi yang dikhususkan mengenai moral yang benar dan salah. Studi ini berkonsentrasi pada standar moral sebagaimana diterapkan dalam kebijakan, institusi, dan perilaku bisnis
Etika Bisnis adalah seni dan disiplin dalam menerapkan prinsip-prinsip etika untuk mengkaji dan memecahkan masalah-masalah moral yang kompleks.Etika bisnis merupakan etika khusus (terapan) yang pada awalnya berkembang di Amerika Serikat. Sebagai cabang filsafat terapan, etika bisnis menyoroti segi-segi moral perilaku manusia dan peraturan-peraturan yang mempunyai profesi di bidang bisnis dan manajemen. Oleh karena itu, etika bisnis dapat dilihat sebagai usaha untuk merumuskan dan menerapkan prinsip-prinsip etika dibidang hubungan ekonomi antar manusia.
Moral dan etika ini memang tidak dapat dipisahkan , karena dari artinya sendiri memiliki pengertian yang sama, yaitu adat kebiasaan. Pada dasarnya moral ini ditentukan oleh etika. Moral merupakan pengertian tentang mana hal yang baik dan mana hal yang tidak baik. Sedangkan etika itu sendiri adalah tingkah laku yang dilakukan oleh manusia berdasarkan hal-hal yang sesuai dengan moral tadi. Etika juga diartikan sebagai filsafat bidang moral yang mengatur bagaimana manusia harus bertindak. Etika dan moral ini memberi petunjuk tentang bagaimana cara hidup dengan baik di mana petunjuk ini biasanya bersumber dari agama dan kebudayaan tertentu.