Pengusaha Harus Memiliki Prinsip Ini

Tips
  • 18 November 2021
    Oleh : dr. joseph teguh santoso, m.kom

    Dalam setiap kegiatan, ada aturan tertentu yang harus ditaati, baik aturan tertulis maupun aturan tidak tertulis. Begitu juga di dunia bisnis. Ada etika yang harus diikuti agar bisnis bisa berjalan dengan baik, hal ini biasa disebut dengan etika bisnis.

    Etika bisnis menjadi poin penting bagi setiap pelaku usaha dalam menjalankan bisnis. Tanpa etika dalam berbisnis, persaingan antar perusahaan dapat menjadi tidak sehat, konsumen menderita, terjadi pencemaran lingkungan atau menimbulkan praktik monopoli perdagangan.

    Apa yang dimaksud dengan etika dalam berbisnis?

    Etika bisnis merupakan cara untuk melakukan kegiatan bisnis, mencakup seluruh aspek yang berkaitan dengan individu, perusahaan dan juga masyarakat. Etika Bisnis dalam suatu perusahaan dapat membentuk nilai, norma dan perilaku karyawan serta pimpinan dalam membangun hubungan yang adil dan sehat dengan pelanggan/mitra kerja, pemegang saham, masyarakat.           

    Perusahaan meyakini bahwa prinsip bisnis yang baik adalah bisnis yang beretika. Artinya, bisnis dengan kinerja unggul dan berkesinambungan yang dijalankan dengan menaati kaidah-kaidah etika, sejalan dengan hukum dan peraturan yang berlaku.        

    Etika bisnis bertujuan untuk memberikan dorongan bagi kesadaran moral dan memberikan batasan bagi para pengusaha atau pebisnis untuk dapat menjalankan bisnis secara jujur dan adil serta menjauhi bisnis penipuan yang merugikan banyak orang atau pihak yang memiliki keterikatan.

    Dengan menjalankan etika bisnis yang baik, sebuah perusahaan bisa mendapat nilai dan kepercayaan lebih dari masyarakat, negara, dan bahkan kompetitornya.

    Berikut ini prinsip etika dalam berbisnis yang wajib dimiliki oleh setiap pengusaha, di antaranya :

    1. Prinsip Kejujuran

    Para pelaku usaha dituntut memiliki prinsip kejujuran agar bisa mendapatkan kunci sukses yang bertahan lama. Jika ada pengusaha yang tidak jujur dan curang, kemungkinan besar tidak akan ada pelaku usaha yang mau bekerja sama. Kejujuran sendiri biasanya dikaitkan dengan harga barang yang sudah ditawarkan. Dalam menjalankan bisnis secara modern, kepercayaan konsumen sangatlah penting. Oleh karena itu, para pelaku bisnis didorong untuk memberikan informasi yang nyata kepada konsumen.

    2. Prinsip otonomi

    Prinsip otonomi dalam etika bisnis adalah kemampuan dan sikap seseorang dalam mengambil tindakan dan keputusan berdasarkan kesadarannya sendiri tentang apa yang menurutnya baik untuk dilakukan. Seseorang yang sudah memiliki fungsi otonom akan menyadari risiko dan konsekuensi yang akan timbul pada dirinya dan orang lain yang merupakan pelaku usaha. Secara umum seseorang yang memiliki prinsip otonomi akan lebih suka diberikan kebebasan dan kewenangan untuk melakukan apa yang menurutnya baik.

    3. Taat hukum

    Pengusaha harus selalu patuh dan menaati hukum yang berlaku, baik yang berkaitan dengan masyarakat ataupun pemerintah. Pelanggaran terhadap hukum dan peraturan dapat berakibat fatal di kemudian hari.

    4. Komitmen dan saling menghormati

    Pengusaha harus komitmen dengan apa yang mereka jalankan dan menghargai komitmen dengan pihak-pihak lain. Pengusaha yang menjunjung tinggi komitmen terhadap apa yang telah diucapkan atau disepakati akan dihargai oleh berbagai pihak.



    Hubungi Kami ? 2.134