Pelanggan yang loyal merupakan salah satu hal penting yang dapat membantu bisnis untuk berkembang. Semakin tinggi kemajuan zaman membuat pengusaha kini lebih termotivasi untuk mengembangkan ide bisnis. Kejelian pengusaha dalam mengamati lingkungan sekitar dapat dimulai dengan pemanfaatan sumber daya yang terdapat di sekitar maupun mengamati perilaku konsumen dalam mengambil keputusan pembelian.
Lalu, mengapa perilaku konsumen menjadi hal yang penting untuk diamati dalam membangun strategi bisnis?
Memang jika dipahami lebih dalam, perilaku konsumen cenderung membutuhkan riset yang lama dan lebih dalam. Untuk itu perilaku konsumen biasa disebut dengan proses yang berkelanjutan. Hal ini dikarenakan sebuah perilaku konsumen tidak hanya diamati ketika transaksi jual-beli selesai, akan tetapi lebih dari itu. Pebisnis harus mengetahui terkait dengan ulasan, kepuasan dan apakah konsumen akan merekomendasikan produk atau melakukan pembelian produk yang sama di kemudian hari.
Strategi ini akan berdampak bagi pebisnis pemula dalam memprediksi trend pasar, mengingat trend pasar saat ini semakin beragam dan inovatif sehingga mau tidak mau pebisnis juga dituntut untuk mengikuti perkembangan tersebut. Konsumen pun akan lebih tertarik dengan trend daripada harus bertahan dengan produk yang ‘kuno’, Perlu diketahui bahwa trend seperti ini akan dengan mudah didapatkan ketika pebisnis dapat melakukan pendekatan dengan konsumen yaitu dengan memberikan pelayanan yang berbeda. Tentunya setelah pebisnis mengetahui bentuk pelayanan seperti apa yang menyenangkan bagi konsumen.
Menjadikan konsumen loyal terhadap bisnis bukanlah hal mudah, dibutuhkan usaha yang keras dan konsisten terhadap apa yang sudah diberikan sebelumnya. Oleh sebab itu, sebagai seorang pengusaha Anda harus pandai dalam menyikapi konsumen, misalnya dengan melakukan hal-hal berikut ini, di antaranya :
1. Berikan Layanan Terbaik
Kualitas pelayanan yang baik adalah cara pertama yang harus Anda lakukan untuk membuat konsumen loyal terhadap bisnis Anda. Untuk memberikan pelayanan yang baik, cobalah mulai untuk mendengarkan pelanggan dan memberikan solusi di setiap permasalahan konsumen dengan cepat dan tepat. Anda juga bisa memberikan sarana yang memudahkan konsumen untuk menjangkau bisnis Anda, misalnya memberikan layanan 24 jam.
2. Jangan Pernah Abaikan Pelanggan
Banyak pengusaha yang sering melakukan kesalahan ini. Di mana, mereka ingin menargetkan pelanggan baru untuk bisnisnya, dan pelanggan lama akhirnya terabaikan. Padahal, mendapatkan pelanggan baru lebih mudah dibandingkan Anda harus menjaga pelanggan lama yang sudah loyal terhadap bisnis. Untuk menghindari ini, cobalah berikan layanan yang sama antara pelanggan baru dan pelanggan lama.
3. Hadapi dengan Transparan
Setiap bisnis pasti adakalanya mengalami kesulitan atau masalah, seperti kehabisan stok, jaringan Internet eror, dan sebagainya. Jika Anda mengalami masalah dalam bisnis, cobalah sampaikan dan hadapi masalah ini kepada pelanggan. Jangan sampai mereka menunggu dan menerka-nerka masalah yang terjadi. Anda juga bisa memberikan update mengenai masalah tersebut melalui social media, email, SMS, dan media lainnya yang Anda miliki. Dengan bersikap jujur dan bisa menghadapi masalah dengan transparan, pelanggan akan lebih mudah percaya kepada bisnis Anda, sehingga mereka akan menjadi pelanggan yang loyal.
4. Akui Kesalahan yang Dilakukan
Setiap orang pasti pernah mengalami kesalahan. Jika ini terjadi dalam bisnis, cobalah untuk mengakui kesalahan dan meminta maaf kepada pelanggan atas kesalahan yang telah dilakukan. Saat ini penyebaran informasi bisa sangat mudah, dan jika Anda melakukan kesalahan pada 1 pelanggan, tidak menutup kemungkinan untuk diketahui pelanggan lain. Untuk menghindari kehilangan pelanggan, cobalah dengarkan keluh kesah mereka dan cobalah bertanggungjawab dengan meminta maaf. Anda juga bisa berikan solusi agar kesalahan tersebut bisa dimaafkan. Mengaku salah akan menjadi pilihan yang lebih baik untuk menjadikan pelanggan loyal.
