Anda mungkin sudah tahu jika banyak guru TEFL/TESOL terjun langsung ke bisnis untuk diri sendiri dalam karir mengajar internasional mereka.
Mengapa demikian?
Di satu sisi, mengajar di sekolah memang nyaman karena adanya siswa yang siap melakukan proses pembelajaran, sekolah juga Memberikan perlengkapan mengajar Dan ada komunitas guru yang bisa Anda hubungi saat membutuhkan bantuan. Akan tetapi, tidak semua sekolah ataupun institusi melakukan pembayaran (honor/gaji) dengan baik, Padahal Anda merasa layak mendapatkan gaji lebih karena (1) Anda ahli dalam pekerjaan Anda, dan (2) Anda perlu membayar tagihan.
Berbeda ketika Anda bekerja untuk diri sendiri sebagai guru lepas, di satu sisi, Anda bisa mengambil semua pendapatan untuk diri sendiri. Jadi, jika kelas Anda masing-masing $40, Anda mendapatkan $40 (bukan $10 akibat potongan ini dan itu). Tetapi Anda juga harus menemukan siswa Anda sendiri yang bersedia membayar Anda. Ketika mengajar online, pasar Anda diperluas. Tetapi ada sejumlah tantangan yang mungkin dihadapi di sepanjang jalan.
Berikut ini tips yang bisa Anda terapkan untuk menjadi teacherpreneur, di antaranya :
1. Motivasi Siswa
Anda untuk Terhubung dan Berkomunikasi Pembelajaran bahasa pada dasarnya bersifat sosial. Inti dari belajar bahasa adalah untuk dapat berkomunikasi dengan lebih banyak orang. Namun jika Anda mengajar online, sudah pasti terjadi penurunan dalam interaksi manusia. Anda cenderung tidak membangun hubungan yang langgeng dengan siswa. Siswa Anda juga cenderung tidak membangun suatu hubungan satu sama lain. Ini dapat mengurangi kemungkinan siswa Anda menjadi penggemar dan pelanggan tetap Anda. Oleh karena itu, penting untuk memotivasi siswa Anda untuk terhubung dan berkomunikasi. Bagaimana caranya? Manfaatkan Komunikasi Visual yang bukan tipu-tipu. Bagaimana komunikasi visual bekerja? Penelitian telah menunjukkan, meskipun tidak mengenal seseorang, jika Anda melihat cukup banyak foto mereka, Anda merasa seperti Anda sendiri yang melakukannya. Untuk membuat siswa merasa lebih terhubung dengan komunitas, Anda dapat membuat konten yang kaya visual dengan foto otentik Anda dan siswa lainnya. Sebuah
2. Hubungkan ke Komunitas Guru
Sebagai seorang teacherpreneur online, tidak ada komunitas yang melekat untuk terhubung, tetapi terhubung ke komunitas adalah kunci sukses sebagai teacherpreneur. Bagaimana caranya? Buat Komunitas Anda Sendiri yang relevan akhir-akhir ini. Anda bisa memanfaatkan grup Facebook dan jaringan LinkedIn. Melakukan dua hal itu sangat membantu membangun jaringan dukungan di seluruh dunia dan mengubah karier. Anda mungkin juga ingin mencari kemungkinan koneksi di Twitter menggunakan tagar populer seperti #TEFLChat, #EngChat, dan #EdTech.
3. Skalakan Bisnis Anda Tanpa Bekerja Lebih Banyak Jam
Sepertinya guru di seluruh dunia dibayar dengan cinta dan bukan dengan uang tunai yang dingin. Sayangnya, Anda tidak bisa membayar tagihan dengan cinta. Sebagai teacherpreneur, Anda harus dapat menagih apa yang Anda inginkan untuk Setiap layanan Pengajaran yang diberikan. Jika ingin membangun otoritas brand Anda, maka Anda dapat menskalakan harga, tetapi tentu ada begitu banyak jam mengajar dalam sehari. Oleh sebab itu, Anda harus menskalakan bisnis tanpa bekerja lebih lama. Bagaimana caranya? Anda bisa membuat produk pengajaran seperti kursus online yang tidak real time berbayar, materi pelajaran yang bisa diunduh, ataupun ebook.
